X
Cart 0


Indonesia

Universitas Terbuka (UT) Perkuat Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu Internal Melalui Benchmarking dan Kerja Sama dengan Universitas Negeri Surabaya (UNESA)
21 November, 2025 oleh
Universitas Terbuka (UT) Perkuat Pengembangan
Sistem Penjaminan Mutu Internal Melalui Benchmarking dan Kerja Sama dengan
Universitas Negeri Surabaya (UNESA)
Mohamad Kautsar Firdaus, S.T.
 

Surabaya,19 November 2025 - Tim Kantor Penjaminan Mutu (KPM) Universitas Terbuka (UT) melaksanakan kegiatan benchmarking ke Badan Penjaminan Mutu (BPM) Universitas Negeri Surabaya (UNESA).  Kegiatan yang berlangsung di Auditorium BPM UNESA ini bertujuan untuk memperkuat implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) serta meningkatkan pengelolaan manajemen risiko akademik di lingkungan Universitas Terbuka.


Pertemuan dipimpin oleh Kepala Badan Penjaminan Mutu UNESA, Dr. Widowati Budijastuti, M.Si. dan dihadiri oleh jajaran pimpinan BPM UNESA. Dari Universitas Terbuka, tim dipimpin oleh Kepala Kantor Penjaminan Mutu, Prof. Dr. Mohammad Imam Farisi, M.Pd. bersama Manajer Pengembangan, Pengendalian Mutu, dan Manajemen Risiko, Dra. Eko Kuswanti, M.Pd,;  Staf Ahli Bidang Penjaminan Mutu dan Akreditasi Dr. Della Raymena Jovanka, S.Pd., M.Si.; Kasubbag Nuriyawati, A.Md. serta beberapa staf penjaminan mutu lainnya.

  

Dalam kegiatan ini, tim KPM UT memperoleh paparan terkait pelaksanaan SPMI UNESA yang telah mengadopsi siklus PPEPP secara penuh, dilengkapi dengan standar mutu, SOP, serta sistem audit internal yang mencakup audit kurikulum, pembelajaran, kinerja pimpinan, hingga audit penelitian dan PKM. Pelaksanaan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) dilakukan secara berjenjang untuk memastikan efektivitas tindak lanjut rekomendasi audit.

BPM UNESA juga menjelaskan pengelolaan manajemen risiko yang terbagi menjadi risiko akademik dan non-akademik. Proses manajemen risiko dilaksanakan melalui tahapan identifikasi, analisis, dan evaluasi rutin, disertai pendampingan kepada fakultas yang memerlukan penguatan pemenuhan standar risiko.

Selain itu, UNESA telah mengintegrasikan seluruh aplikasi standar mutu dalam satu portal terpadu, sehingga memudahkan proses monitoring dokumen, pelaksanaan audit, dan evaluasi mutu secara real time.

Melalui kegiatan benchmarking ini, UT memperoleh berbagai praktik baik yang dapat menjadi rujukan dalam penguatan SPMI, penyempurnaan dokumen mutu, serta pengelolaan risiko akademik di lingkungan UT. KPM UT berkomitmen menindaklanjuti hasil kegiatan sebagai bagian dari peningkatan mutu berkelanjutan.

 

Sebagai tindak lanjut penguatan mutu, kegiatan benchmarking ini dilanjutkan dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara KPM UT dan BPM UNESA mengenai Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu Internal. Perjanjian ini bertujuan memperkuat kolaborasi kedua institusi melalui pertukaran praktik baik, peningkatan kapasitas auditor, pengembangan dokumen mutu, serta penyelarasan sistem manajemen risiko akademik.

Kerja sama ini menjadi landasan strategis bagi UT untuk memperkuat implementasi SPMI yang adaptif, terintegrasi, dan selaras dengan kebutuhan UT sebagai perguruan tinggi terbuka dan jarak jauh.

Sebagai simbol sinergi dan hubungan baik antar-institusi, kegiatan diakhiri dengan penyerahan cinderamata dari UNESA kepada UT, dan sebaliknya. Pertukaran cinderamata tersebut menjadi penanda komitmen kedua pihak untuk terus memperkuat kolaborasi dalam pengembangan sistem penjaminan mutu serta peningkatan kualitas pendidikan tinggi. 


di dalam
Share this post
Our blogs

and then Add to Home Screen. To install this Web App in your ISO device press